🇮🇩🇮🇩🇮🇩

FSV-90 Anoman adalah kendaraan tempur infanteri (IFV) 6×6 yang diciptakan pada sekitar tahun 1970-1980 di Indonesia. Nama "Anoman" diambil dari tokoh pewayangan yang melambangkan keberanian.

Sejarah
Pada era itu, Indonesia menghadapi kebutuhan mendesak akan kendaraan tempur yang dapat beroperasi di berbagai kondisi, termasuk di air. Dalam menjawab tantangan ini, FSV-90 Anoman dirancang untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Kendaraan ini diproduksi secara massal dengan total 3512 unit untuk mendukung operasi militer di berbagai wilayah.

Kelebihan:

Kemampuan Amfibi: FSV-90 Anoman mampu beroperasi di air dan darat, memberikan fleksibilitas tinggi dalam mobilitasnya.

Kapasitas Angkut: Kendaraan ini dirancang untuk menampung hingga 4 tentara, memungkinkan mobilitas infanteri yang cepat.
Ketebalan Baja: Dengan ketebalan baja antara 15-20mm, Anoman memberikan perlindungan terhadap serangan ringan.

Meriam 90mm: Kendaraan ini dilengkapi dengan meriam 90mm, yang memberikan kemampuan tembak jarak menengah yang kuat.

Kekurangan:

Ketebalan Baja Terbatas: Meskipun memiliki perlindungan baja, ketebalan 15-20mm mungkin tidak cukup untuk menghadapi ancaman yang lebih kuat, seperti senjata berat ranjau atau rudal.

Keterbatasan Jarak Jauh: Meriam 90mm mungkin memiliki keterbatasan dalam jarak tembak jauh dibandingkan dengan meriam lainnya.

Kebutuhan perawatan intensif: Kendaraan yang banyak diproduksi ini mungkin memerlukan perawatan yang lebih intensif, terutama dalam kondisi medan yang keras.

FSV-90 Anoman memainkan peran penting dalam Perang Sipil Aceh, mendukung pasukan Indonesia dalam mobilitas, perlindungan, dan kekuatan tembak di medan perang. Namun, sayangnya, beberapa unit FSV-90 Anoman mengalami kerusakan fatal akibat serangan RPG (Rocket-Propelled Grenade) yang sangat merusak dan mematikan. untuk mengatasi ancaman yang dihadapi oleh serangan RPG yang sangat merusak, modifikasi kendaraan dilakukan dengan pemasangan "spaced armor" atau pelindung tambahan yang terdiri dari lapisan baja yang terpisah di bagian luar kendaraan. Spaced armor bertujuan untuk memperlambat dan mengurangi dampak dari peluru ranjau atau proyektil anti-tank yang bisa merusak kendaraan.

Dengan pemasangan spaced armor, diharapkan FSV-90 Anoman dapat meningkatkan tingkat perlindungannya terhadap serangan RPG. Meskipun demikian, modifikasi ini juga mungkin menambah berat total kendaraan dan mempengaruhi mobilitas serta kinerjanya.

Modifikasi dengan spaced armor merupakan respons penting terhadap ancaman yang dihadapi di medan perang, memperlihatkan upaya terus menerus untuk meningkatkan perlindungan dan keberlangsungan kendaraan tempur terhadap ancaman yang semakin berkembang.

GALERY

Variant that use a spaced armor

LEAVE AN UPVOTE GUYS<<<